Bali Menyimpan Burung Eksotis (Leucopsar rothschildi)

Siapa takenal Bali, Sebagian belahan dunia tarkenal Indonesia, tetapi balilah yang mereka kenal. walaupun Bali adalah bagian dari Indonesia, dimata dunia Indonesia adalah Bali, pulau yang menyimpan kebudayaan yang tinggi, dari dulu hingga kini alam dan pantai yang indah lengkap dengan budaya masyarakat yang mendukung bali menjadi pusat Pariwisata bertaraf Internasional yang di punyai masyarakat Indonesia. Ada salahsatu endemic cantik di pulau Bali yaitu, Jalak Bali. Jalak Bali Burung langaka asli Indonesia yang berada di Bali.

Jalak Bali

Burung Jalak Bali burung eksotis bagian dari Pulau Bali, habitat asli burung ini adalah hutan Bali di bagian barat, Di alam liar terdapat dalam kawasan Taman Nasional Bali Barat. Sangat sedikit burung jalak bali yang hidup di alam liar, burung ini paling banyak hidup di tangan-tangan para pengemar yang peduli terhadap kelangsungan hidup burung jalak Bali, serta hidup dalam penangkaran. Burung indah dan sangat Eksotis menjadi buruan para kolektor burung, dan menjadikan burung ini keberadaanya berkurang dialam terbuka. 

Karakteristi Burung Jalak Bali, burung ini berukuran sedang, kurang lebih panjangnya 25 cm. terbanya tidak terlalu jauh, burung penetap. Burung Jalak Bali seluruh tubuhnya dominasi bulu-bulu putih, sayapnya putih serta ujung ekornya dan sayap berwarana hitam, memiliki jambul bulu di atas kepalanya, bermata hitam dan dikelilinggi kulit berwarna biru meruncing kebelakang, serta pangkal paruh biru pekat ujung paruhnya coklat terang. Burung Jalak Bali memiliki cakar dengan kuku-kuku yang tajam serta kaki berwarna biru.

Pepohonan adalah tempat dimana burung ini nyaman hidup berdampingan di hutan, makan dari pepohonan. Buah-buahan kesukanya seperti pepaya, buah ara. biji-bijian terkadang juga dia makan serangga, seperti rayap, jangkrik, belalang dilahap juga. Sesekali mencari makan di atas punggung binatang lain seperti kerbao memakan parasit, lalat yang sering hinggap ditubuh kerbao. Mereka mencari makanan juga di atas tanah, kadal kecil, cacing dan sebagainya.

Jalak Bali

Jalak Bali burung yang suka bersolek, serta berdangdan dan suka kerapihan. Hubungan dengan si betina konon burung ini setia, burung yang memiliki satu pasangan monogami dan cukup lama. Masakawin terjadi pada masa musim hujan, Setelah masakawin, burung Jalak Bali membuat sarang dan cenderung mengunakan lubang-lubang pohon yang tinggi serta di pohon palem. Ranting-ranting kering mereka gunakan sebagai alas setra meletakan telurnya, telur Jalak Bali diletakan disarangnya hanya berjumlah sedikit, dua sampai dengan tiga telur saja yang nantinya mereka erami. Betina akan lebih lama mengerami telurnya dibandingkan si jantan dan selama 15 hari. Setelah menetas mereka berdualah yang akan mengasuh anak-anaknya sampai akhirnya anak-anak Burung Jalak Bali dewasa. dan meninggakan sarang mereka.

Sahabat Pagi berkicau semoga tidak memiliki burung ini, karena Jalak Bali telah dilindungai oleh hukum yang berlaku di Indonesia, serta Undang-undang Negara Indonesia.