Mancing Mania (fishing)

http://www.pagiberkicau.com/
Mancing Mania

Bel Kantor Berdering, Sebelum pulang aku biasa meluangkan waktu untuk melihat Flem, sekadar menunggu datangnya waktu magrib, karena Kota Bandung sekarang seperti kota besar lainya yang tidak lepas dari kemacetan jam pulang kantor. Dan saya mulai browsing dan menemukan flem The River Why Tahun tayang (2010) yang ceritanya menggingatkan ku pada salah satu acara TV yaitu, “Mancing Mania”

Ada sesuatu yang menarik dari salah satu flem yang dapat dinikmati secara oneline, dan menemukan flem yang asyik untuk dinikmati, betapa tidak karena aku sangat suka alam dan yang berbau petualangan, di alam bebas seperti halnya flem The Big Year yang berkisah tentang tiga seorang fotografer yang mengikuti lomba memotret jenis-jenis burung yang ada di permukaan bumi dan migrasi besar burung di musim dingi. Dan berusaha menciptakan rekor dunia.

Cerita flem The River Why  ini sangat menarik buat para fishing atau para pecinta mancing, di Indonesia yang seringkali menjadikan sebuah hobi dan hiburan yang sangat menyenangkan. Karena flem ini memberikan pelajaran yang menjadikan motifasi bahwa bukan hanya memancing ikan saja, tetapi melestarikan lingkungan dan ekosistem air sungai dimana ikan itu menghuni perairan sungai alam.

http://www.pagiberkicau.com
"strike"


Kisah ini dimualai dari seorang anak yang baru lulus SMU, dan memiliki karakter yang bersebrangan dengan orangtuanya tentang prinsip. Anak ini bernama Gus dan memulai petualangannya pergi menyendiri dan memancing adalah tujuan dan keinginan yang sangat kuat, hampir setiap hari yang dilakaukan Gus hanya memancing.

Dengan latar belakang dan baground yang sangat indah serta luar biasa, menambah sempunanya cerita flem ini, menjadi imajinasi yang sangat luar biasa untuk dinikmati, dengan alam pegunungan dan sungai yang jernih dan tidak adanya limbah yang mengkotori sungai. Gambaran sungai yang berpenghuni ikan didalamnya dengan bebatuan yang menjadikan betapa indahnya sungai berair jernih yang berisi ikan-ikan hidup bebas.

Gus pergi dari rumah bermaksud mengikuti apa katahatinya, dan memulai memancing, dia mendiami suatu pondok dihutan dan dia sendirian, berusaha memahami dirinya, dengan keinginan untuk selalu memancing dan menelusuri sungai dan semua tempat yang dia anggap dapat menyalurkan hobinya, sampai pada ahirnya berfikir untuk membuat umpan yang luar biasa, yang dapat digunakan untuk memacing ikan penghuni sungai.

Dan pada ahirnya umpan buatanya menjadi lebih baik, dan umpan hasil buatanya dia jual ketoko peralatan mancing di kota, itu menjadi pendapatan yang baik, bagaimana tidak ada sebuah pesan, kita di bawa agar para penghobi fishing tidak hanya memancing tapi bagaimana membuat umpan sendiri karena hobi memancing adalah hobi yang mahal, dan para penghobi akan mengeluarkan kocek yang lebih dalam untuk dapat melakukan hobi yang sangat menyenangkan ini.

Satu hari Gus sedang berjalan di pingiran sungai sambil mengamati ikan yang berenang, tanpa ia sadari Gus melihat ada seorang gadis sedang memancing dan dengan cara yang tidak biasa, kemudian Gus dengan sangat serius memperhatikanya, dan disitulah Gus mulai bertemu dengan gadis yang bernama Eddy, singkat perkenalanya dan berpisah, Eddy pergi. Gus menyimpan peralalatan mancing si gadis di pondoknya, berharap bertemu kembali suatu saat nanti. Disitulah Gus mulai memikirkan dirinya dan hidupnya yang setiap hari berfikir akan perubahan, Gus gila memikirkan pertemuannya dengan gadis itu. Dan mencoba mencari keberadannya, sampai Gus merasakan putus asa.

http://www.pagiberkicau.com
strike


Selepas pertemuan singkat, Gus melalui hidup dengan seperti biasanya memancing dan membuat inovasi barunya membuat umpan, dan memperkenalkanya pada anak-anak di sekitar lingkungannya yang ia tinggal, bagi siapa saja yang ingin mempelajari bagaimana cara memancing. Hari-hari lain Gus selalu melamun tingkahnya tidak seperti biasanya, dia memancing sendiri hanya ditemani alam yang begitu asri dan damai. Sampai suatu ketika Gus menemukan ada seorang tua sedang memancing dan terlihat kesulitan untuk mendapat ikan burunya. Lalu Gus melemparkan umpan didekanya dan hanya dengan hitungan detik umpan Gus disambar ikan, Si orangtua tadi langsung bereaksi dan mendekati Gus, dan mulailah obrolan, orang tersebut menceritakan kemalangannya sejak dari pagi belum juga umpanya dimakan ikan. Dan Gus memberikan tipsnya kepada orangtua itu lalu dia lakukan lemparannya, kailnya bersama umpan yang di berikan oleh Gus, seketika umpan itu disambar oleh ikan, orang tua itu sangat gembira.

Perkenalan pun berlanjut dan ternyata Orangtua itu adalah seorang penulis surat kabar terkenal, seorang wartawan lokal. Saat itu Gus di wawancarainya tetapi Gus binggung, dan pada akhirnya Gus memiliki ide untuk mempromosikan dan menceritakan semua tetang pengalamannya hingga keinginannya memiliki toko alat pancing, dan membuka konsultasi, kemudian mencantumkan alamat lengkap Gus berada, tetapi Gus masih resah kerena belum juga menemukan Eddy.

Ternyata surat kabar menjadi jalan Eddy menemukan Gus, dan mereka bertemu dengan petunjuk alamat yang tercantum pada halaman surat kabar yang diterbitkan. Kemudian kehidupan Gus berubah bahagia berkat bertemunya kembali dengan Eddy.

Bisa kita ambil kesimpulan bahwa Flem ini bagus, dan alam yang keren, serta pelajaran buat yang suka mancing untuk tidak selalu membeli umpan yang harganya edun mahal banget, tetapi membuatnya dengan cara yang kreatif, serta menjaga ekosistem ikan dialam tetap terjaga. “Selamat Menonton.” 

http://www.pagiberkicau.com
Semangat Memancing
Eddy merencanakan sesuatu yang menjadikan Gus bahagia, Gus dipertemukanya di sungai diman ayah dan ibu Gus memancing, rencana Eddy sunguh mengharukan, karena mereka akhirnya berkumpul kembali bersama kedua orangtua Gus.



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Wisata Burung Bandung Selatan

MURAI IRIAN (Black Racket-tailed Treepies)

Burung Asli Indonesia (Macrocephalon maleo)